Tanah Bergemuruh, 243 Jiwa Mengungsi

.


TEMANGGUNG, KOMPAS.com- ISS - Sebanyak 70 keluarga yang terdiri dari 243 jiwa di Dusun Kedopokan, Desa Tlogopucang, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, terpaksa mengungsi setelah sebelumnya mendengar suara gemuruh dari tanah sekitarnya, Rabu (9/ 5). Mereka khawatir, suara gemuruh tersebut akan diikuti oleh gerakan tanah yang kemudian menimbulkan bencana longsor.

Sekretaris Desa Tlogopucang, budi Pranyoto, mengatakan, suara gemuruh yang sangat keras tersebut terdengar pada Rabu dinihari pukul 02.00 WIB, dan pukul 08.00 WIB.

Segera setelah mendengar suara gemuruh untuk kedua kalinya, warga pun segera beramai-ramai mengungsi ke TPQ, dan ke rumah sanak saudara terdekat yang dianggap lebih aman, ujarnya.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, warga pun mengungsi sembari membawa ternak mereka.

Sebelumnya seminggu lalu, terjadi retakan tanag dengan lebar berkisar 10-30 sentimeter, sepanjang 200 meter. Terjadinya retakan ini tidak disertai suara gemuruh. Selain itu, seminggu lalu juga terj adi longsor di 13 titik, dengan longsor yang cukup parah tersebar di delapan titik.

Saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung telah turun ke lapangan dan memberi bantuan logistik untuk para pengungsi. 
Editor :
Robert Adhi Ksp

0 komentar:

Posting Komentar

Statistik Pengunjung